Hukuman Gadis Pemalas

sumber : www.pixabay.com

"Wah kayanya bakal telat nih nyampe disekolah, Gawat...Gawat apalagi jam pertama pelajaran si Ibu killer bisa mati aku ditangan dia" Pada hari ini aku bangun kesiangan karena semalem begadang nonton sinetron favoritku,rumahku juga bisa dibilang jauh dari sekolahku. Aku bersekolah di SMK favorit di kotaku,kendaraan yang selalu menemani ku setip hari kesekolah mobil yang sederhana nan juga memiliki AC alami,yap ANGKOT. Maklum orangtua ku sibuk kerja , ibuku penjual gorengan keliling dan ayahku si penjual cilok keliling So,mau gak mau aku harus naik angkot untuk kesekolah miris banget kan hidup gue? .

Benar dugaanku, akan terlambat karena gerbang sekolah sudah ditutup terpaksa aku dengan para murid yang lain yang juga terlambat sepertiku harus menunggu didepan. Satu hal yang ku bayangkan adalah wajah guru killer ketika dia tau aku terlambat, membayangkan nya saja aku sudah merinding. Setelah menerima hukuman dari guru piket aku di izinkan untuk masuk ke kelas. "TUTI MARTUTI KENAPA KAMU TERLAMBAT LAGI?!!" Ahh sial! Padahal aku berusaha berjalan dengan sangat pelan tapi guruku tetap saja melihat. Memang hari yang sial untukku. "SINI KAMU!! JELASKAN KEPADA IBU KENAPA BISA TERLAMBAT LAGI LAGI DAN LAGI?" "Hmmm anu Bu..akuu..aku kesiangan bangun tidurnya" , "Alasan klasik itu. Jawab jujur kenapa bisa terlambat??!!" Aku terus memutarkan otakku untuk berfikir alasan seperti apa agar anti mainstream padahal memang nyatanya seperti itu. "Umm.. itu Bu semalam aku jaga pos ronda keliling" jawabku dengan santai. Karena memang menurut ku itu Anti mainstream, "YANG BENAR SAJA KAMU JANGAN COBA-COBA BERBOHONG KEPADA IBU YA!! SILAHKAN DUDUK!! IBU CAPEK SAMA KELAKUAN MU YABG TELAT TIAP HARI" Ternyata guruku semakin marah,aku bingung apa jawaban ku salah? Ah sudahlah yang penting aku diizinkan duduk. "Terimakasih Bu" ucapku sambil mencium tangan ibu guru tercinta. 

Dua jam sudah berlalu, pelajaran ibu guru tercinta sudah berakhir dan saat nya istirahat. Aku langsung saja menuju kantin di dekat kelasku karena jujur saja sejak pelajaran ibu Siti berlangsung perut ku sudah sangat keroncongan ditambah tadi pagi aku diberikan hukuman yang sangat melelahkan, memang guruku tak salah. Aku yang salah. Aku yang salah karena terlalu mementingkan sinetron favoritku. Sesampainya di kantin bukannya aku bisa makan dengan tenang tetapi malah aku tdaik kebagian tempat untuk makan,seluruh meja kantin sudah penuh dengan siswa-siswi di sekolah ku. Ya Tuhan, cobaan macam apalagi ini masa aku gak makan sih? Yakali yaa nanti aku makin idiot ucapku dalam hati. Terpaksa aku hanya membeli roti saja untuk mengganjal perut ku yang sudah sangat kelaparan dan akan aku makan didalam kelas. Baru berjalan 5 langkah dari kantin menuju kelasku suara bel masuk pun berbunyi. Lagi,lagi dan lagi aku sial. Roti yang aku beli belum sedikit pun aku makan bel masuk sudah berbunyi, Ya tuhan kuatkan hatiku ini. Semangat deh tinggal 4 jam lagi terus balik,mending makan dirumah aja yang tenang,aku berusaha menghibur diriku.

Setelah 4 jam aku menunggu kini saatnya tiba,bel pulang pun berbunyi. Yeay!! Aku segera berjalan dengan cepat agar segera sampai dirumah karena aku seperti orang yang belum makan sejak lahir coba bayangkan bagaimana rasanya tidak makan dari pagi sakitnya melebihi ditinggalkan pacar . Baru juga keluar gerbang aku lagi lagi dikejutkan karena apa? Angkot jurusan yang menuju rumahku sudah penuh. Semua penuh. Omaygaattt lagi lagi aku menderita, sepertinya ini kutukan karena semalam aku begadang untuk hal yang tidak begitu penting. Maafkan aku ya tuhan aku tak akan mengulangi kesalahan yang sama. Aku lelah menjadi anak yang bandel,aku akan menjadi anak yang rajin,cantik,sholehah, dan tidak sombong. Sekian.

Share this post